Senin, 30 Mei 2011

Pekerjaan Yang Cocok Untuk Anda??????

Plegmatis adalah salah satu dari empat kepribadian manusia, yang tiga lainnya adalah Sanguinis, Koleris, dan Melankolis. Karakter plegmatis sering diidentikkan dengan karakter "Cinta Damai”, dimana orang dengan karakter ini cenderung menghindari konflik. Kedamaian adalah segala-galanya. Jika timbul masalah atau pertengkaran, dia akan berusaha mencari solusi damai tanpa menimbulkan pertengkaran. Dia mau merugi sedikit atau rela sakit, asalkan masalahnya tidak berkepanjangan. inilah alasan mengapa karakter plegmatis adalah karakter penengah bagi setiap masalah. Kaum plegmatis cenderung kurang bersemangat, kurang teratur, dan dingin. Selain itu, cenderung diam, kalem, dan kalau memecahkan masalah umumnya melalui cara yang sangat menyenangkan. Dengan sabar dia mau menjadi pendengar yang baik, tapi kalau disuruh mengambil keputusan, dia akan terus menunda-nunda. Kalau anda lihat tiba-tiba ada sekelompok orang berkerumun mengelilingi satu orang yang asyik bicara, maka pastilah para pendengar yang berkerumun itu orang-orang plegmatis. Agak repot berurusan dengan orang berkarakter plegmatis ini. Karena dia sangat sensitif, sedikit saja tekanan yang membuatnya merasa tidak nyaman akan membuatnya mundur teratur. Tapi, kalau tidak begitu, dia juga tidak akan pernah maju, karena pada dasarnya, dia kurang motivasi. jadi, ketika berurusan dengan kaum plegmatis, yang harus disiapkan secara sungguh-sungguh adalah pendekatan yang intensif, mencoba mengerti dia sebaik-baiknya, baru kemudian memberinya motivasi.

Karakter lainnya, adalah Sanguinis. Karakter ini identik dengan “Yang Populer”. Mereka cenderung ingin populer, ingin disenangi oleh orang lain. Hidupnya penuh dengan warna. Mereka senang sekali bicara tanpa bisa dihentikan. Gejolak emosinya bergelombang dan transparan. Pada suatu saat ia
berteriak kegirangan, dan beberapa saat kemudian ia bisa jadi menangis tersedu-sedu. Namun orang-orang sanguinis ini sedikit pelupa, sulit berkonsentrasi, cenderung berpikir pendek, dan hidupnya serba tidak beraturan. Kemungkinan besar dia pun kurang mampu berdisiplin dengan waktu, sering lupa pada janji apalagi dalam pembuatan planning. Namun kalau disuruh melakukan sesuatu, dia akan dengan cepat mengiyakannya dan terlihat sepertinya betul-betul hal itu akan ia lakukan. Dengan semangat dia ingin buktikan bahwa dia bisa dan akan segera melakukannya. Tapi percayalah, beberapa hari kemudian dia tidak akan melakukan apapun juga. Pekerjaan yang cocok untuk kaum sanguinis adalah pelawak, aktor, MC, presenter, motivator, cheerleader, pedagang, moderator, jurnalis, dan untuk sanguinis yang suka dengan penyimpangan mungkin bisa menjadi penipu, provokator, oportunis,
dan lain sebagainya.

Karakter melankolis, “Yang Sempurna”. Agak berseberangan dengan kaum sanguinis. Cenderung serba teratur, rapi, terjadwal, tersusun sesuai pola. Umumnya mereka suka dengan fakta-fakta, data-data, angka-angka dan sering sekali memikirkan segalanya secara mendalam. Dalam sebuah pertemuan, orang sanguinis selalu saja mendominasi pembicaraan, namun orang melankolis cenderung menganalisa, memikirkan, mempertimbangkan, lalu kalau bicara pastilah apa yang ia katakan betul-betul hasil yang dia pikirkan secara mendalam sekali. Orang melankolis selalu ingin serba sempurna. Segala sesuatu ingin teratur. Karena itu jangan heran jika balita anda yang melankolis tak akan bisa tidur hanya gara-gara selimut yang membentangi tubuhnya belum tertata rapi. Bagi yang sudah nikah, jangan coba-coba mengubah isi lemari yang telah disusun istri melankolis anda, sebab sudah betul-betul dia tata apik sekali, sehingga warna, jenis, serta klasifikasi pemakaiannya sudah dia perhitungkan dengan rapi. Kalau perlu dia tuliskan satu per satu tata letak setiap jenis pakaian tersebut. Dia akan mejadi dongkol sekali kalau susunan itu tiba-tiba jadi lain. Orang yg cenderung melankolis, cocok berprofesi sebagai ilmuwan, seniman, aktivis sosial, analis, musisi, sastrawan, filsuf, programmer, webmaster, detektif, mata-mata, dan sekali lagi, untuk melankolis penyimpang, bisa mengembangkan bakatnya sebagai orang gila, psikopat, kritikus.

Karakter terakhir, Koleris, “Yang Kuat”. Mereka suka sekali mengatur orang, suka tunjuk-tunjuk atau perintah-perintah orang. Dia tidak ingin ada penonton dalam aktivitasnya. Bahkan tamu pun bisa saja dia suruh melalukan sesuatu untuknya. Akibat sifatnya yang bossy itu membuat kaum koleris cenderung tidak punya banyak teman. Orang-orang berusaha menghindar, menjauh agar tak jadi korban karakternya yang suka mengatur dan tidak mau kalah. Kaum koleris senang dengan tantangan, suka petualangan. Satu hal yang menjadi pedoman hidup mereka, “Hanya saya yang bisa menyelesaikan segalanya; tanpa saya semuanya akan berantakan”. Karena itu mereka sangat goal oriented,tegas, kuat, cepat, dan tangkas mengerjakan sesuatu. Baginya tidak ada istilah tidak mungkin. Seorang wanita koleris, mau dan berani naik tebing, memanjat pohon, bertarung ataupun memimpin peperangan. Kalau dia sudah kobarkan semangat “ya pasti jadi...” maka hampir dapat dipastikan apa yang akan dia lakukan akan tercapai seperti yang ia katakan. Sebab dia tidak mudah menyerah, tidak mudah pula mengalah. Kaum koleris cocok menjadi manajer, direktur, pelatih, polisi, tentara, presiden, atlet, organisator, satpam, menteri, gubernur, camat, dan mungkin juga preman, diktator, perampok,anarkis.

Jadi, termasuk ke dalam karakter manakah anda?

2 komentar:

  1. kalo orang plegmatis cocoknya kerja apa ya??? :)

    BalasHapus
  2. Pekerjaan yang cocok untuk plegmatis belum terjawab, gan/sis .__.

    BalasHapus